JAKARTA, OKJAKARTA.COM – Pihak Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora melalui Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat (Kasie Kesra) Nilla Hernalia menerjunkan puluhan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) untuk membantu membersihkan puing dan kayu rumah roboh yang terjadi beberapa waktu lalu, Selasa (10/9/24).
Di lokasi rumah roboh, Nilla terlihat ditemani Kasatgas Pol PP, Apit AM dan Ketua RW 02, Agus Hidayat membantu petugas PPSU.

Menurut Agus Hidayat yang akrab disapa Agus Rendi mengatakan pihak Kelurahan Jembatan Besi merespon cepat atas musibah yang dialami warganya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pihak kelurahan sangat cepat dalam merespon warga yang terkena musibah,” terang Agus Rendi.
Sebelumnya diberitakan, rumah tua yang dihuni oleh warga RT 007 RW 02 No 5, Kelurahan Jembatan Besi Kecamatan Tambora Jakarta Barat Roboh alias amrbuk diterjang hujan, Senin (9/9/24).
Rumah Roboh tersebut saat itu dihuni oleh seorang pria paruh baya bernama Salim (63).Mendapat laporan adanya rumah warga yang ambruk, Ketua RW 02 Agus Hidayat bersama Ketua RT 007, Teguh Susanto langsung meluncur ke lokasi kejadian.
Dan juga dengan adanya laporan adanya rumah yang ambruk, para anggota dari Kepolisian Polsek Tambora yang diwakili oleh Kanit Intel AKP. Akyar Muis dan Bhabinkamtibmas Aiptu Rois dan Babinsa Serda Syarif datang memastikan dalam musibah tersebut.
Selang beberapa menit setelah kejadian, datang unit Pemadam Kebakaran, BPBD dan PLN untuk membantu evakuasi ambruknya rumah tersebut.
Ketua RW 02, Agus Hidayat memberikan Keterangan kronologis musibah ambruknya rumah warga tersebut.
Agus Rendi, sapaan akrab Agus Hidayat mengatakan rumah yang ambruk tersebut dihuni oleh 7 orang.
“Sekitar pukul 17.30 wib, akibat hujan deras, rumah tersebut tidak Mampu menahan air hujan hingga langsung ambruk/roboh,” terang Agus Rendi.
Saat kejadian, rumah dihuni oleh satu orang bernama Awadh (berhasil lari sebelum roboh), sedangkan keluarga lainnya sedang di luar rumah.
Rumah tersebut terbuat dari kayu, papan dan triplek yang bertingkat 2, rumah warisan dihuni oleh keluarga sekitar 60 tahun lebih.Lanjut Rendi menuturkan kondisi rumah sudah tidak Layak huni (Rapuh) dengan ukuran rumah 4×9 meter.
“Alhamdulilah saya sebagai Ketua RW 02 mewakili warga sangat berterima kasih kepada BPBD DKI Jakarta yang telah langsung memberikan bantuan berupa selimut, terpal, air mineral dan lainnya buat warga yang rumahnya roboh,” pungkasnya.
Adapun Nama-nama penghuni rumahnya yang roboh diterjang hujan di RT 007 RW 02 Kelurahan Jembatan Besi Kecamtan Tambora Jakarta Barat, diantaranya: Salim, Sutinah, Awadh/Awab, Rahmah, Habibudin, Asraf dan Zulfah. (mw)