Saluran Air PHB di Kedoya Utara Amburadul dan Gagal Konstruksi, Pengamat: Purwanti Tidak Layak Jadi Kasudin SDA

- Jurnalis

Jumat, 5 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

OKJAKARTA.com – Saluran air penghubung (PHB) Lokasi RT 15 Rw 02 Kedoya Utara, Kebon Jeruk Jakarta Barat dinilai masyarakat amburadul alias gagal konstruksi.

Dari pantauan wartawan di lokasi, proyek milik suku dinas sumber daya air (SDA) Jakarta Barat yang diduga tidak sesuai dengan perencanaan atau tidak sesuai spek yang ditentukan.

“Dugaan saya ini ada indikasi permainan pihak-pihak tertentu dalam proyek saluran. Lihat saja sebagian saluran itu pekerjaan asal jadi,” ujar seorang warga setempat, Udin (35).

Udin berucap bahwa kepala suku dinas SDA tidak layak menjabat karena banyak banget temuan dilapangan pekerjaan yang amburadul alias asal asalan.

Menanggapi hal itu, pemantau kebijakan publik dari kalangan sipil, Reza Mahendra, ST mengatakan, amburadulnya atau kegagalan dalam konstruksi saluran penghubung air harus menjadi perhatian serius bagi instansi terkait.

“Ini seharusnya menjadi perhatian serius bagi instansi-instansi terkait untuk langsung menindaklanjuti adanya keluhan dari masyarakat maupun media yang sebelumnya telah memberitakan terkait permasalahan itu,” ujar Reza.

Bagi Reza, sekarang ini sudah memasuki musim penghujan, apalagi dilihat dengan kasat mata kondisi proyek tersebut yang amburadul, sehingga dapat menyebabkan banjir dari luapan air tersebut.

Bahkan dia pun meminta kepada Kepala Suku Dinas SDA memblacklist bagi kontraktor pemenang tender proyek itu.

“Ini harusnya diungkap oleh Suku Dinas SDA terhadap pemenang tender proyek itu bang, agar segera di blacklist dan diberikan sangsi, dikarenakan proyek ini amburadul alias gagal konstruksi. Tolong pihak Sudin segera atasi permasalahan ini, jangan hanya menghabiskan anggaran pemerintah saja tapi nyatanya dilapangan tak sesuai speknya,” tegasnya.

Kendati demikian, Walikota Jakarta Barat, Uus Kuswanto saat dikonfirmasi wartawan menyampaikan bahwa pihaknya akan segera di TL (tindak lanjut).

Sampai saat ini, Kasudin Sumber Daya Air (SDA), Purwanti Wulandari belum memberikan tanggapan saat dikonfirmasi via WhatsApp sehingga berita ini diterbitkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berita Terkait

Ketua Fwji Indonesia Jakarta Barat H. Wawan, Buka Bersama dengan Anak Yatim
Terima Audiensi PWI, Wali Kota Arifin Bahas Upaya Benahi RW Kumuh di Jakarta Pusat
Wali Kota Jakpus, Menerima Audiensi PWI dan Mendukung Penuh Kegiatan Fun Bike
Khoe Seng Seng Mencari Keadilan Atas Pemutusan Listrik di Kios Miliknya di ITC Mangga Dua
Nakertransgi Jakpus Buka 2.708 Lowongan Kerja
Fahira Idris: Berkah Ramadhan Berikan Santunan 50 Anak Yatim di Wijaya Kusuma
Gerak Cepat Plt Wali Kota Jakarta Timur Bersih-bersih Pascabanjir
Arifin dampingi Mentri Perumahan Maruarar Sirait Peninjauan Rumah Akan Direnovasi Pos Rw 012 Tanah Tinggi

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 21:10 WIB

Ketua Fwji Indonesia Jakarta Barat H. Wawan, Buka Bersama dengan Anak Yatim

Kamis, 13 Maret 2025 - 16:45 WIB

Terima Audiensi PWI, Wali Kota Arifin Bahas Upaya Benahi RW Kumuh di Jakarta Pusat

Kamis, 13 Maret 2025 - 15:10 WIB

Wali Kota Jakpus, Menerima Audiensi PWI dan Mendukung Penuh Kegiatan Fun Bike

Rabu, 12 Maret 2025 - 22:30 WIB

Khoe Seng Seng Mencari Keadilan Atas Pemutusan Listrik di Kios Miliknya di ITC Mangga Dua

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:04 WIB

Nakertransgi Jakpus Buka 2.708 Lowongan Kerja

Berita Terbaru