Dittipidsiber Bareskrim Polri Ungkap Kasus Investasi Kripto Skala Internasional Total Kerugian 105 M

- Jurnalis

Rabu, 19 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Direktorat Tindak Pindana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri mengungkap kasus penipuan daring berskala internasional. Modusnya menggunakan cara investasi mata uang kripto atau cryptocurrency dengan skala internasional. Total ada 90 orang telah menjadi korban.

Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen Himawan Bayu Aji mengatakan, para pelaku gencar mempromosikan investasi kripto melalui berbagai platform. Dittipidsiber Bareskrim Polri menemukan tiga platform.

“Pelaku mempromosikan investasi kripto menggunakan tiga platform, di antaranya JYPRX, SYIPC, dan LEEDSX, yang mana ketiga platform digunakan sebagai kedok belaka untuk mengelabuhi korban,” kata Himawan dalam konferensi pers di Lobby Utama Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (19/3/2025).

Himawan mengatakan ada 13 laporan yang diterima polisi dari seluruh wilayah Indonesia terkait kasus penipuan tersebut. Kerugian dari total 90 korban dalam kasus ini mencapai ratusan miliar rupiah.

“Sampai dengan saat ini jumlah korban mencapai 90 orang dan diperkirakan akan terus bertambah,” tutur Himawan.

“Adapun jumlah total kerugian dari 90 orang tersebut mencapai Rp 105 miliar. Berdasarkan korban, jumlah terbanyak terdapat di beberapa wilayah antara lain Jakarta, Surabaya, Medan dan Makassar,” ungkap Himawan.

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri sebelumnya telah membongkar kasus dugaan penipuan berskala internasional. Modusnya menggunakan investasi mata uang kripto atau cryptocurrency. Para pelaku gencar mempromosikan investasi kripto melalui berbagai platform.

Siber Bareskrim terus menggencarkan pengusutan kasus penipuan secara daring. Salah satu kasus yang menonjol ialah terbongkarnya penipuan dengan deepfake mencatut Presiden Prabowo Subianto.

Ada sejumlah tersangka yang telah ditangkap dalam kasus penipuan deepfake itu. Para pelaku melakukan penipuan dengan menggunakan video deepfake seolah Prabowo akan memberi bantuan, tapi korban diminta menyetor sejumlah uang lebih dulu. Pelaku pun meraup duit puluhan juta rupiah dari aksinya.

Penulis : Fahmy Nurdin

Editor : Fahmy Nurdin

Berita Terkait

Polres Jakbar Buru Bandit Pencurian Rumah Kosong di Kebon Jeruk
Danrem Untoro Tegaskan Satuannya Senantiasa Siap Untuk Rakyat 
Babinsa Dan Warga Margomulyo Gotong Royong Pindahkan Rumah Ibu Sumini
Karya Bakti HUT Yonkav 3/AC, Bentuk Nyata Cinta Tanah Air dan Rakyat
Kapolri Lakukan Rotasi, Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly Diganti Kombes Alfian Nurrizal
Komsos Dengan Komponen Masyarakat Wujudkan Ketahanan Nasional Melalui Sinergi Dan Komunikasi
Danrem 081/DSJ: Teknologi dan Gotong Royong Perkuat Pangan Berkelanjutan
Kombes Pol Edy Sumardi : Workshop RTA SMP Obvitnas PT. MRT, Wujud Tanggung Jawab Pengelola Obvitnas

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 21:25 WIB

Polres Jakbar Buru Bandit Pencurian Rumah Kosong di Kebon Jeruk

Senin, 30 Juni 2025 - 13:30 WIB

Danrem Untoro Tegaskan Satuannya Senantiasa Siap Untuk Rakyat 

Minggu, 29 Juni 2025 - 19:21 WIB

Babinsa Dan Warga Margomulyo Gotong Royong Pindahkan Rumah Ibu Sumini

Sabtu, 28 Juni 2025 - 13:02 WIB

Karya Bakti HUT Yonkav 3/AC, Bentuk Nyata Cinta Tanah Air dan Rakyat

Kamis, 26 Juni 2025 - 19:04 WIB

Kapolri Lakukan Rotasi, Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly Diganti Kombes Alfian Nurrizal

Berita Terbaru

Foto: Tokoh masyarakat Papua yang juga pecinta lingkungan hidup, Osea Petege (Atas sebelah kiri).

Hukum & Kriminal

Tokoh Masyarakat Papua Dorong Upaya Hukum Tuntaskan Kasus Raja Ampat

Jumat, 4 Jul 2025 - 12:04 WIB