JAKARTA – Imperial Pictures dengan bangga menyelenggarakan Gala Premiere film “Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia”, sebuah karya terbaru dari sutradara Guntur Soeharjanto yang diangkat dari novel best seller karya Asma Nadia.
Acara yang digelar dengan penuh kemeriahan ini dihadiri oleh para pemain, tim produksi, serta rekan-rekan media yang antusias menyambut kelanjutan dari film pertamanya yang sukses pada satu dekade lalu.
Peter Surya Wijaya, selaku Executive Producer, menyampaikan bahwa film ini memiliki kekuatan cerita yang sangat dalam dan layak ditonton berulang kali.
“Film ini penuh pesan dan makna. Penonton akan menemukan alasan sendiri kenapa film ini harus ditonton lebih dari satu kali,” ujarnya dihadapan awak media, saat konferensi pers di Epicentrum, Jakarta Selatan, Selasa (10/6).
Sementara itu, Hartawan Triguna, produser film, mengungkapkan rasa bangganya atas dedikasi semua pihak.
“Saya tidak pernah menyangka, para pemain bisa tampil sebaik ini. Mulai dari Yasmin Napper yang memukau, Baskara Mahendra yang sangat kuat karakternya, hingga kehadiran pendatang baru yang luar biasa. Film ini adalah buah dari kerja keras, bahkan syuting dilakukan dalam kondisi minus 4 derajat Celsius di Tiongkok,” ujarnya disambut tepuk tangan hangat.
Guntur Soeharjanto, sang sutradara, mengungkapkan perasaan syukurnya bisa kembali menggarap kelanjutan film ini setelah sepuluh tahun berlalu sejak film pertamanya.
“Film ini hadir bukan sekadar hiburan, tetapi juga sebagai sarana menyampaikan kebaikan dan nilai-nilai Islam dalam balutan visual sinematik yang khas,” ungkapnya.
Momen haru dan tawa hadir dari para pemain yang berbagi pengalaman syuting mereka. Yasmin Napper yang memerankan Aisha, menyatakan bahwa karakter yang ia perankan mengajarkannya banyak hal, terutama soal keikhlasan dan menerima takdir.
“Tuhan sudah punya jalannya masing-masing. Kita hanya perlu menjalani dengan ikhlas,” katanya.
Baskara Mahendra, yang memerankan karakter Mo, menyebutkan tantangan berbahasa Mandarin di tengah pemain asli sebagai salah satu pengalaman paling berkesan dalam kariernya.
Ria Ricis, yang hadir sebagai karakter Evy, tampil jenaka namun juga mengapresiasi kesempatan beradu akting dengan tim yang luar biasa.
“Alhamdulillah bisa kembali bekerjasama dengan sutradara terbaik, Pak Guntur. Saya bangga bisa menjadi bagian dari film ini,” ungkapnya ceria.
Pujian juga disampaikan oleh Ferry Salim yang berperan sebagai Rahman (Baba). “Film ini mengajarkan bahwa manusia tidak ada yang sempurna. Justru dari kekurangan itulah penonton bisa belajar tentang cinta, pengorbanan, dan harapan,” jelas Ferry.
Film ini juga memperkenalkan wajah baru seperti Gaby Gabriella dan Lolox, yang turut membagikan pengalaman pertama mereka syuting di luar negeri.
Novel “Assalamualaikum Beijing 2” karya Asma Nadia kembali diangkat ke layar lebar dengan lebih banyak konflik emosional, nilai spiritual, dan pesan moral yang kuat. Penonton akan diajak menjelajahi keindahan Ningxia di Tiongkok sambil mengikuti perjalanan hati Aisha dan Mo yang penuh liku.
Gala Premiere ini menjadi pembuka yang manis menjelang penayangan perdana film “Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia” pada 19 Juni 2025 serentak di bioskop seluruh Indonesia.
Jangan lewatkan film inspiratif ini. Jika hanya ingin menonton satu film di bulan Juni, inilah pilihan yang tidak boleh dilewatkan.
Penulis : Fahmy Nurdin
Editor : Fahmy Nurdin