JAKARTA, OKJAKARTA.COM – Kebahagiaan AKBP Supriadi, S.H., M.H., atas kenaikan pangkatnya menjadi Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) pada 5 Juli 2024 harus bercampur pilu. Hanya beberapa hari setelah dilantik, beliau menerima kabar duka bahwa ayahandanya tercinta telah wafat.
AKBP Supriadi, S.H., M.H., lahir di Dusun Passahakue, Desa Pasimarannu, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Sejak kecil, beliau dikenal sebagai sosok tekun, disiplin, dan berbakti kepada orang tua. Kegigihan dan dedikasinya mengantarkannya hingga mencapai jenjang karir yang membanggakan di institusi Polri.
Upacara kenaikan pangkat AKBP Supriadi, S.H., M.H. dilangsungkan di halaman Mapolres Metro Jakarta Selatan pada hari Rabu, 5 Juli 2024. Upacara dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi, dan dihadiri oleh seluruh pejabat utama (PJU) dan personel Polres Metro Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kenaikan pangkat ini merupakan wujud pengakuan atas dedikasi dan pengabdian AKBP Supriadi, S.H., M.H. selama mengabdi di Polri. Beliau telah malang melintang di berbagai jabatan dan selalu menunjukkan kinerja yang terbaik.
Ditengah kebahagiaan atas kenaikan pangkatnya, AKBP Supriadi, S.H., M.H. harus menerima kabar duka bahwa ayahandanya tercinta telah wafat. Kabar duka ini datang di saat yang tidak tepat, hanya beberapa hari setelah momen membanggakan dalam karirnya.
Masyarakat Desa Pasimarannu dan Kabupaten Sinjai turut berduka cita atas wafatnya ayahanda AKBP Supriadi, S.H., M.H. Beliau telah kehilangan sosok panutan dan pengayom dalam hidupnya.
Kisah AKBP Supriadi, S.H., M.H. ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa kebahagiaan dan kesedihan dapat datang silih berganti dalam kehidupan. Di tengah pencapaian dan kesuksesan, kita tidak boleh lupa untuk selalu berbakti kepada orang tua dan menghargai setiap momen bersama mereka.(MW/AH)