SERANG – Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Painan menyelenggarakan Yudisium Gelombang I program sarjana angkatan IX dan Magister angkatan III tahun akademik 2023/2024 pada Sabtu, 2 November 2024, di kampus STIH Painan, Serang, Provinsi Banten.
Sebanyak 103 peserta yudisium hadir, termasuk kelas khusus PWI Jaya setelah empat tahun menjalani proses perkuliahan.
Kegiatan Yudisium dihadiri Ketua STIH Painan Dr. Agus Prihartono, S.H., M.H. Wakil Ketua STIH Painan Dr. Burhanudin, S.H., MHum, dan Kaprodi Iyas Muchlasin, S.H., M.H.
“Menyatakan bahwa mahasiswa yang disebutkan lulus,” ujar Agus Prihartono, Ketua STIH Painan di podium dan langsung mendapatkan tepuk tangan dari para peserta yudisium.
Yudisium Gelombang I dihadiri 83 sarjana dan 20 dari program magister
Arman Suparman, SH, MH, koordinator kelas PWI Jaya yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umuml PWI Jaya mengucapkan syukur bahwa mahasiswa kelas PWI Jaya dapat menjalani proses perkuliahan dengan baik sehingga dapat mengikuti yudisium gelombang pertama.
“Alhamdulillah, meski memiliki banyak kegiatan, namun mahasiswa kelas PWI Jaya dapat menjalani proses perkuliahan dengan baik hingga akhirnya lulus,” ujar Arman usai acara.
Arman juga berujar akan melakukan evaluasi terhadap program kerja sama antara PWI Jaya dan STIH Painan dalam program pengembangan anggota PWI Jaya dalam bidang pendidikan.
“Ini langkah yang baik untuk para anggota PWI Jaya dapat mengembangkan pendidikan agar menunjang pekerjaan sebagai jurnalis,” ujar Arman.
Arman juga menambahkan, tidak menutup kemungkinan PWI Jaya akan bekerja sama dengan kampus lain dalam rangka pengembangan pendidikan jurnalis di lingkungan PWI Jaya.
“Semoga PWI Jaya bisa terus berkontribusi dalam pengembangan pendidikan para anggotanya,” ujar Arman Suparman.
Iyas Muchlasin Kaprodi STIH Painan Ikut mengucapkan selamat kepada para mahasiswa yang sudah dinyatakan lulus, termasuk kepada Kelas PWI Jaya.
Saat berbincang dengan mahasiswa kelas PWI Jaya, Iyas berharap, ilmu yang didapat dari STIH Painan dapat bermanfaat dan menunjang pekerjaan sebagai jurnalis.
“Teman-teman kelas PWI Jaya sudah berpengalaman di lapangan terkait masalah hukum, kampus memberikan ilmu untuk menambah kemampuan para jurnalis di lapangan. Semoga bermanfaat,” ujar Iyas.