Menkes Menegaskan Penanggulangan Stunting Bukan Program Eksklusif Pemerintah.

- Jurnalis

Rabu, 1 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta OKJAKARTA.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI meluncurkan Gerakan Anak Sehat, Bersama Cegah Stunting, di RPTRA Utama, Jalan Utama Raya No 47, RT 04 RW 07 Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.   

Kegiatan kolaborasi dengan berbagai pihak tersebut merupakan salah satu upaya dalam penanggulangan stunting di Indonesia. Peluncuran ditandai pemukulan gong oleh Menkes, Budi Gunadi Sadikin. Hadir Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, sejumlah istri menteri, pejabat Pemprov DKI, Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto beserta jajaran, Ketua TP PKK Jakbar, Lisniawati Uus, para camat-lurah, kader PKK wilayah dan unsur lainnya.  

Menkes RI, Budi Gunadi Sadikin mengatakan Gerakan Anak Sehat berkolaborasi dengan dunia usaha, organisasi profesi, dan lembaga filantropi. Ke depannya, masyarakat umum juga dapat turut berpartisipasi melalui gerakan tersebut.

“Ajak teman dan keluarga, karena kita ingin stunting ini turun, supaya anak sehat, agar Bangsa Indonesia di 2030 nanti benar-benar bisa menjadi jadi negara maju, dan kita bisa mewariskan negara maju ke anak dan cucu kita,” ujarnya.                    

Menkes menegaskan penanggulangan stunting bukan program eksklusif Pemerintah.

“Nggak mungkin program ini kita jalani sendiri, harus bersama. Kalau nggak, nanti nggak bakal selesai. Harus semuanya diajak,” tandasnya.

Terkait lokasi peluncuran program Gerakan Anak Sehat di Jakarta, sambungnya, karena Jakarta dinilai paling rajin mencari dan gencar mengintervensi kasus stunting. Ia pun mengimbau masyarakat khususnya kaum ibu untuk aktif terlibat mencegah terjadinya stunting. 

 Dijelaskan, stunting bukan diobati, melainkan dicegah sejak dini atau masa kehamilan.

“Stunting ketahuannya itu ditimbang. Kalau berat badan anak tidak naik, nah itu sudah boleh nggak sehat, cepat-cepat dikirim ke puskesmas, itu ada tatalaksananya,” imbuhnya.   

Sementara itu, Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kemenkes Maria Endang Sumiwi, menjelaskan Gerakan Anak Sehat merupakan upaya bersama untuk mencegah stunting yang dilakukan dengan pemberian makanan tambahan berbahan pangan lokal kepada anak dengan masalah gizi.

Gerakan tersebut terinspirasi dari banyaknya kalangan yang secara bersama-sama ingin membantu mengatasi stunting di Indonesia.

“Kami menyambut baik keinginan masyarakat untuk bersama-sama berkontribusi dalam menangani stunting,” katanya.

Berita Terkait

Perwanti-PSMTI dan ACYA Ajak 160 Anak Rayakan Hari Kebaya dan Hari Anak Nasional dengan Penuh Kasih
Karel Lilai Helnia Soroti Tantangan Transportasi dan Pangan di Wilayah Perbatasan NKRI
Anggota DPRD Manokwari Selatan Edison Trirbo Hadiri Bimtek dan Harlah ke-27 PKB di Jakarta Barat, Serukan Sinergi Pembangunan Daerah
Fraksi PKB DPRD se-Indonesia Gelar Bimbingan Teknis dan Peringati Harlah ke-27, Ini Harapan Joni Saiba 
Momentum Hari Koperasi Nasional, Presiden Prabowo Resmikan 80.000 Kopdeskel Didampingi Mendagri
278 Warga Tingkat Satu PSHT Cabang Khusus se-DKI Jakarta Resmi Disahkan di TMII
Penutupan Latihan Dasar Militer dan Pelatihan Manajerial serta Penetapan Komcad SPPI Batch-3 Tahun 2025 di Pusdik Intelad
Diduga Sarat Monopoli, Pengadaan di Dispora DKI Jakarta Disorot LSM Antikorupsi

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:03 WIB

Perwanti-PSMTI dan ACYA Ajak 160 Anak Rayakan Hari Kebaya dan Hari Anak Nasional dengan Penuh Kasih

Selasa, 22 Juli 2025 - 23:35 WIB

Karel Lilai Helnia Soroti Tantangan Transportasi dan Pangan di Wilayah Perbatasan NKRI

Selasa, 22 Juli 2025 - 20:24 WIB

Anggota DPRD Manokwari Selatan Edison Trirbo Hadiri Bimtek dan Harlah ke-27 PKB di Jakarta Barat, Serukan Sinergi Pembangunan Daerah

Selasa, 22 Juli 2025 - 19:26 WIB

Fraksi PKB DPRD se-Indonesia Gelar Bimbingan Teknis dan Peringati Harlah ke-27, Ini Harapan Joni Saiba 

Senin, 21 Juli 2025 - 22:09 WIB

Momentum Hari Koperasi Nasional, Presiden Prabowo Resmikan 80.000 Kopdeskel Didampingi Mendagri

Berita Terbaru

.

Hukum & Kriminal

“Menjaga Waras di Balik Palu: Tantangan Psikologis Hakim Zaman Now”

Sabtu, 26 Jul 2025 - 19:16 WIB