Wali Kota Jakpus bersama Kalapas Panen Sayuran Hidroponik

- Jurnalis

Kamis, 9 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin menginstrusikan kantor camat dan lurah yang berada di tiap wilayah untuk dapat menghadirkan urban farming atau pertamanan perkotaan.

 

Demikian dikatakannya saat panen sayuran hidroponik di Lapas Salemba, Jalan Percetakan Negara No 88, Rawasari, Jakarta Pusat, Kamis (9/1/2025).

 

“Saya mendorong untuk kantor-kantor pemerintah, ada kantor camat, lurah maupun suku dinas akan kita upayakan untuk menghadirkan urban farming sampai ke tingkat RT dan RW juga perlu mengadopsinya serta di gang-gang kecil bagus menerapkan model urban farming hidroponik ini,” ujarnya.

 

Arifin menambahkan, menanam tanaman hidroponik merupakan hal positif yang harus diketuk tularkan di lingkungan masyarakat. Selain itu, tidak memerlukan lahan yang luas.

 

“Medianya cukup pipa paralon dan sirkulasi air, mudah, dan hasilnya dapat meningkatkan kadar gizi dalam tubuh, selain itu juga mendukung program pemerintah pusat terkait swasembada pangan,” katanya, didampingi Ketua TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat Witri Arifin.

 

Wali Kota juga mengapresiasi atas peluncuran teh yang berasal dari daun kelor dan bunga telong yang berada di Lapas Salemba. “Daun kelor dan bunga telong mudah kita temui di sekitar kita, terlebih dibuat teh dengan mengandung gizi yang baik,” tuturnya.

 

Sementara itu, Kalapas Salemba Beni Hidayat menuturkan, untuk di Lapas Salemba ini tersedia sebanyak 30 rak hidroponik dengan sayuran yang ditanam antara lain ada samhong, selada, kale, pakcoy, kangkung, dan lain sebagainya.

 

“Kami memiliki lahan sebanyak 1.100 m2, nantinya akan kita isi semua dengan urban farming, ada hidroponik, kolam gizi, dan juga ternak unggas,” ungkapnya.

 

“Total yang kita panen hari ini sebanyak 60 kg sayur mayur, biasanya hasil panen ini dikonsumsi warga binaan, selaian itu keluarga warga binaan yang besuk yang membutuhkan sayuran bisa diambil dengan gratis,” tutupnya.

 

 

 

 

Berita Terkait

Proyek Penurunan Kabel Udara di Jakarta Timbulkan Kemacetan Panjang, Warga Desak Pemerintah Percepat Pekerjaan
Liburan Keluarga Helmi AR, Nikmati Perjalanan dengan Kereta Bengawan Tujuan Yogyakarta
Plang Proyek Tak Terpasang, Warga Pertanyakan Peningkatan Saluran Air di Jl. Bidara
Penertiban Parkir dan Pedagang Liar di Jalan Mayjen Sutoyo: Petugas Gabungan Siaga hingga Tengah Malam
Ribuan Guru Ngaji dan Santri Meriahkan Fun Walk Milad ke-48 BKPRMI di Monas
HKG PKK 2025 di Jaksel: Ribuan Warga Tumpah Ruah Ikuti Funwalk dan Bazar UMKM
Pelayanan Surya® Mandiri Service di PGC Bikin Pelanggan Puas, Aeyra Shahira: Ramah, Cepat dan Transparan
Kader SOKSI Pertanyakan SK Kemenkumham untuk Versi Misbakhun, Minta Pembatalan

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 20:04 WIB

Proyek Penurunan Kabel Udara di Jakarta Timbulkan Kemacetan Panjang, Warga Desak Pemerintah Percepat Pekerjaan

Minggu, 5 Oktober 2025 - 10:48 WIB

Liburan Keluarga Helmi AR, Nikmati Perjalanan dengan Kereta Bengawan Tujuan Yogyakarta

Selasa, 30 September 2025 - 17:35 WIB

Plang Proyek Tak Terpasang, Warga Pertanyakan Peningkatan Saluran Air di Jl. Bidara

Selasa, 23 September 2025 - 12:14 WIB

Penertiban Parkir dan Pedagang Liar di Jalan Mayjen Sutoyo: Petugas Gabungan Siaga hingga Tengah Malam

Minggu, 14 September 2025 - 21:53 WIB

Ribuan Guru Ngaji dan Santri Meriahkan Fun Walk Milad ke-48 BKPRMI di Monas

Berita Terbaru