JAKARTA – Dalam semangat memperingati Hari Anak Nasional ke-41 pada 23 Juli dan Hari Kebaya Nasional yang jatuh setiap 24 Juli, Perwanti (Persaudaraan Wanita Tionghoa Indonesia) – (Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Pusat) PSMTI – Pusat bersama (Asian Chinese Youth Association) ACYA menggelar kegiatan sosial bertajuk “Ibu Menginspirasi, Anak Berprestasi”, dengan subtema “Anak Hebat, Budaya Kuat”, Kamis 24 Juli lalu.
“Sebanyak 160 anak dari komunitas marginal, termasuk anak-anak yang tergabung di bawah Sekolah Pondok Domba, diundang mengikuti serangkaian kegiatan edukatif dan menyenangkan di kawasan Pluit Village, Jakarta Utara,” ujar Lusiana Ng, Wakil Bendahara Umum PSMTI – Pusat dan Bendahara Perwanti PSMTI dalam keterangan tertulis via percakapan WhatsApp kepada okjakarta.com, Jumat (25/7/2025) malam.

Acara dimulai dengan nonton bareng film edukasi “Jumbo” di Cinepolis Pluit Village, dilanjutkan dengan makan siang bersama di Ballroom Pluit Village, Jakarta Barat. Kegiatan ini tidak hanya menghibur tetapi juga sarat akan nilai pendidikan dan pembentukan karakter.
Dukungan dari Tokoh Nasional
Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh nasional dan pejabat publik, di antaranya:
• Anggota DPD RI Happy Djarot
• Ketua Dharma Wanita Persatuan Kantor Staf Presiden (KSP) Annies Putranto
• Wakil Ketua Pokja II TP PKK DKI Jakarta Muzlifah
• Dewan Penyantun PSMTI Abraham Rudy
• Dewan Penasehat PSMTI Ricky Suharlim
• Ketua Plt Perwanti PSMTI & Presiden ACYA Helga Abraham
• Wakil Bendahara Umum PSMTI Pusat dan Bendahara Perwanti PSMTI Lusiana Ng
• Ketua Panitia Ritha Helena
• Pengurus PSMTI Pusat dan PSMTI DKI lainnya
Dalam sambutannya, Happy Djarot mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan tersebut yang dinilainya sarat nilai dan manfaat bagi masa depan anak-anak. Ia menekankan pentingnya perlindungan dan pembinaan anak sebagai bagian dari visi besar menuju Indonesia Emas 2045, termasuk pelestarian budaya nasional melalui kebaya.

“Anak-anak Indonesia harus tumbuh sehat, cerdas, dan berada dalam lingkungan yang aman. Masalah bullying dan stunting adalah tantangan nyata yang harus kita atasi bersama,” tegas Happy.
Kebaya sebagai Simbol Budaya dan Identitas
Ketua Dharma Wanita Persatuan KSP, Annies Putranto, juga memberikan apresiasi tinggi terhadap acara yang langsung menyentuh kehidupan anak-anak dari keluarga kurang mampu.
“Anak-anak harus tetap diberi kepercayaan diri bahwa mereka pun memiliki peluang meraih masa depan yang cerah,” ujarnya penuh semangat.
Kasih Ibu, Pondasi Anak Hebat
Sementara itu, Helga Abraham, dalam kapasitasnya sebagai Ketua Plt Perwanti PSMTI dan Presiden ACYA, menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya kasih sayang ibu sebagai pondasi pembentukan karakter anak.
“Lewat kasih sayang, anak-anak bisa merasakan kehangatan keluarga. Mereka bisa bermimpi dan mengejar masa depan dengan penuh semangat,” ungkap Helga, sembari mengajak anak-anak untuk pantang menyerah dalam meraih cita-cita.
Sebagai penutup, Ritha Helena selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen Perwanti PSMTI Pusat dan ACYA dalam mendukung pembangunan karakter anak dan pelestarian budaya, serta menjadi bagian dari gerakan menuju Indonesia Emas 2045.
Penulis : Fahmy Nurdin
Editor : Fahmy Nurdin