Kurang dari 2×24 Jam Pelaku di Tangkap di Banyumas

- Jurnalis

Senin, 10 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Kurang dari 2×24 jam setelah kasus penemuan mayat ibu dan anak di dalam penampungan air menggemparkan warga Tambora, Jakarta Barat, polisi akhirnya berhasil mengungkap dan menangkap terduga pelaku pembunuhan.

 

Personel gabungan yang dipimpin langsung oleh kasat Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Akbp Arfan Zulkan Sipayung dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Barat, Polsek Tambora, dan Polres Banyumas bergerak cepat hingga berhasil mengamankan seorang terduga pelaku.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan Sipayung, membenarkan penangkapan tersebut.

 

“Satu orang telah kami amankan di wilayah Banyumas pada Minggu, 9 Maret 2025, sekitar pukul 23.30 WIB,” ujar Arfan saat dikonfirmasi pada Senin (10/3/2025).

 

Menurut Arfan, pelaku ditemukan di dekat sebuah waduk di daerah Banyumas.

 

Kondisinya menyerupai tunawisma, namun anggota kepolisian tetap berhasil mengenalinya berdasarkan informasi yang diperoleh sebelumnya.

 

Saat ditangkap, pelaku tidak memberikan perlawanan.

 

“Tidak ada perlawanan,” tegas Arfan.

 

Namun, hingga saat ini pihak kepolisian masih mendalami kasus ini lebih lanjut, termasuk motif dan kronologi lengkap pembunuhan tersebut.

 

“Mohon waktu, nanti akan kami beberkan dalam waktu dekat,” tambah Arfan.

 

Sebelumnya diberitakan, Polisi membeberkan kronologi penemuan mayat ibu dan anak dalam toren air di wilayah Tambora Jakarta Barat

 

Warga RT 05 RW 02 Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, digemparkan oleh penemuan jasad ibu dan anak di dalam bak penampungan air rumah mereka pada Kamis (6/3/2025) malam.

 

Korban, yang diketahui berinisial TSL (59) dan E S (35), ditemukan dalam kondisi membusuk, mengambang di dalam toren air rumah mereka.

 

Peristiwa ini pertama kali terungkap setelah R, anak kedua korban, melaporkan kehilangan ibu dan kakaknya sejak 1 Maret 2025.

 

Setelah upaya pencarian, polisi akhirnya menemukan keberadaan keduanya dalam kondisi mengenaskan di dalam rumah mereka.

 

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKP Dimitri Mahendra, yang didampingi Kanit Reskrim Polsek Tambora, Iptu Sudrajat Djumantara, mengonfirmasi bahwa hasil pemeriksaan awal yang dilakukan bersama dengan Puslabfor Mabes Polri mengarah pada dugaan pembunuhan.

 

“Kami temukan bahwa di TKP tersebut terdapat dua orang yang sudah menjadi korban pembunuhan,” ujar Dimitri di Polres Metro Jakarta Barat, Senin (10/3/2025).

 

Berita Terkait

Efek Jerah! Lewat Program Pesantren Kilat selama 7 (tujuh) Hari di Polsek Tambora
Kapolda Metro Jaya Gelar Silaturahmi dengan Insan Pers dan Bukber Ramadhan 1446 H
Satuan Kopaska Koarmada I Evakuasi Warga Korban Banjir di IKPN Bintaro
Polsek Tambora Diminta Tindak Tegas Maraknya Peredaran Rokok Ilegal
Polwan Turun ke Lokasi Banjir, Beri Bantuan dan Pemeriksaan Kesehatan hingga Trauma Healing
Bhabinkamtibmas Jembatan Besi Ajak Warga Jaga Keamanan Ramadhan
Kompol Abdul Jana, Kapolsek Cengkareng Memastikan Evakuasi Berjalan Lancar
Closing Ceremony Indonesia Internasional Motor Show Tampilkan Drumband dari TNI AD

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 04:45 WIB

Efek Jerah! Lewat Program Pesantren Kilat selama 7 (tujuh) Hari di Polsek Tambora

Senin, 10 Maret 2025 - 23:35 WIB

Kurang dari 2×24 Jam Pelaku di Tangkap di Banyumas

Jumat, 7 Maret 2025 - 01:54 WIB

Kapolda Metro Jaya Gelar Silaturahmi dengan Insan Pers dan Bukber Ramadhan 1446 H

Kamis, 6 Maret 2025 - 07:47 WIB

Satuan Kopaska Koarmada I Evakuasi Warga Korban Banjir di IKPN Bintaro

Rabu, 5 Maret 2025 - 23:52 WIB

Polsek Tambora Diminta Tindak Tegas Maraknya Peredaran Rokok Ilegal

Berita Terbaru

TNI & POLRI

Kurang dari 2×24 Jam Pelaku di Tangkap di Banyumas

Senin, 10 Mar 2025 - 23:35 WIB