JAKARTA – Dalam suasana penuh kekeluargaan dan makna spiritual yang mendalam, Hj. Eneng Ita Rosita Puspitasari SST, MM, MKES., seorang bidan sekaligus pimpinan Klinik Chika Medika yang beralamat di Jalan TB Hasan Cimesir, Rangkasbitung Timur, Rangkasbitung, Lebak Banten., bersama Mama Sultan Sepuh Jaenudin II Arianatareja Pangeran Heru Rusyamsi, S.Psi., M.H. dari Kesultanan Cirebon, melakukan kunjungan silaturahmi ke kediaman Abah Habib Luthfi bin Yahya di Jakarta, Minggu malam (22/6).
Pertemuan ini berlangsung hangat dan sarat dengan pesan moral. Abah Habib Luthfi, selaku tokoh nasional sekaligus penasehat Presiden RI, memberikan wejangan tentang pentingnya menjaga netralitas dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, khususnya dalam konteks sosial dan politik. Menurut beliau, peran tokoh masyarakat, termasuk pemimpin daerah dan keraton, sangat penting dalam menjaga harmoni dan persatuan.
Hj. Eneng Ita menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan untuk bersilaturahmi langsung dengan Abah. Ia mengungkapkan kekagumannya atas sikap rendah hati Abah yang justru mengucapkan terima kasih atas kedatangan mereka.
“Saya cukup terkejut, bahkan tersentuh ketika Abah justru menyampaikan terima kasih kepada saya dan rombongan. Padahal kami yang seharusnya berterima kasih karena sudah diterima dengan sangat baik,” ujar Hj. Eneng.
Dalam kesempatan tersebut, Hj. Eneng juga mengungkapkan harapannya agar sinergi antara Banten dan Cirebon semakin kuat. Ia menyebut bahwa Mama Sultan adalah sosok pemimpin yang rendah hati dan visioner, yang diyakini mampu membawa kesejahteraan bagi masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan pertanian.
“Semoga silaturahmi ini menjadi awal yang baik untuk mempererat hubungan antara wilayah, budaya, dan masyarakat. Dan yang terpenting, kami mohon doa dari Abah agar semua upaya kami diberkahi dan bermanfaat,” pungkasnya.
Hj. Eneng juga tak lupa menitipkan pesan agar Abah Habib Luthfi senantiasa diberikan kesehatan, kekuatan, dan umur panjang, mengingat banyaknya tamu yang silih berganti datang memohon nasihat dan doa dari beliau.
Kunjungan ini menegaskan pentingnya peran kolaboratif antara tokoh adat, pemimpin kesehatan, dan ulama dalam membangun bangsa yang harmonis dan sejahtera.
Penulis : Fahmy Nurdin
Editor : Fahmy Nurdin