BPJS Kesehatan Jakbar Meningkatkan Kualitas Layanan Pada 2024

- Jurnalis

Jumat, 5 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

OKJAKARTA.com – BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Barat tengah fokus meningkatkan mutu layanan melalui transformasi pada 2024 ini.

Sehingga, dapat mendorong pelayanan publik dan pelayanan fasilitas kesehatan (Faskes) untuk memenuhi standar pelayanan kepada masyarakat di seluruh rumah sakit yang ada di wilayah Jakarta Barat.

Kepala Kantor Cabang (KC) BPJS Kesehatan Jakarta Barat, dr. Fitria Nurlaila Pulukadang mengungkapkan bahwa untuk membangun dan menjaga mutu pelayanan terhadap masyarakat itu menjadi salah satu program prioritas BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Barat.

“Karena kepuasan dan kenyamanan masyarakat mendapatkan pelayanan yang baik menjadi salah satu kebanggaan kami sebagai pelayan masyarakat,” ujar Fitria saat menerima audiensi PWI Pokja Walikota Jakarta Barat di ruangan kerjanya, Kamis (4/01/2024).

Dalam upaya optimalisasi penanganan keluhan dan kritikan dari masyarakat, BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Barat untuk terus lakukan berbenah diri, mulai dari dalam tubuh BPJS Kesehatan itu sendiri sampai pada pelayanan publik.

Bagi Fitri, keluhan dan kritikan ini menjadi masukan agar bisa menjadi lebih baik lagi.

Selain itu, Fitria juga sangat mengapresiasi atas kinerja Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat yang sangat serius dalam menangani masalah jaminan kesehatan bagi masyarakat.

“Kami sangat mengapresiasi kinerja Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat, mulai dari Walikota dan jajaran sampai semua stakeholder yang berperan dalam mendukung kinerja kami menjadi lebih baik. Walikota sangat peduli dan tanggap terhadap kesehatan masyarakatnya. Tidak pernah kami menemukan kesulitan berkomunikasi untuk masalah apapun di Jakarta Barat ini,” paparnya.

Fitria menambahkan, setiap kami melakukan komunikasi apapun baik itu masalah administrasi ataupun masalah lainnya, pihak Pemkot selalu siaga untuk membantu.

“Baik itu Suku Dinas Kesehatan, Disnakertrans, Dukcapil, Sudin Sosial dan instansi apapun kami selalu di dukung penuh. Sehingga, kami juga merasa bangga dengan semua kemudahan yang selalu di dukung oleh pemerintah kota. Untuk itu, kami pun harus bisa memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat pengguna BPJS Kesehatan atau JKN-KIS,” katanya.

Dia menegaskan, BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Barat terus berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan, baik bagi peserta JKN maupun fasilitas kesehatan yang bekerja sama. Terlebih, program JKN memiliki banyak manfaat bagi peserta BPJS Kesehatan.

Lanjutnya, hampir seluruh Rumah Sakit Pemerintah di Jakarta Barat sudah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.

Meskipun, ada beberapa dari Rumah Sakit Swasta yang belum bisa bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.

“Total 25 FKRTL yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan per 1 Januari 2024 diantaranya; 8 RS Pemerintah, 12 RS swasta, 3 Klinik Utama, dan 2 RS Apung,” tukasnya.

Sebagai informasi, capaian Universal Health Coverage (UHC) per Desember 2023 di Jakarta Barat dengan jumlah penduduk 2.607.909 jiwa, distribusi peserta JKN-KIS berdasarkan segmentasi ialah:

1. PBI APBD: 1.288.540 jiwa.
2. PPU: 766.890 jiwa.
3. PBI APBN: 328.278 jiwa.
4. PBPU: 246.207 jiwa.
5. BP: 30.412 jiwa.

Berita Terkait

HUT ke-498 Jakarta: PLN Suguhkan Promo Tambah Daya dan Ragam Hiburan di CFD
Saatnya Kebijakan Publik Lebih Inklusif, Komisi Informasi DKI dan Dinas Kominfotik Gelar Seminar KIP di Universitas Sahid
Konflik Pertanahan di Kebun Sayur Kapuk: Ribuan Warga Terancam Kehilangan Rumah, Ini Penjelasan Warga dan Kuasa Hukum 
Tragedi Penggusuran di Kebun Sayur Cengkareng: Ribuan Warga Kehilangan Tempat Tinggal, Aktivis Camelia Lubis Desak Pemerintah Turun Tangan
Artis Camelia Panduwinata Lubis Tersentuh, Tangisnya Pecah Saksikan Penggusuran Paksa Warga Kebun Sayur
PKL Kemayoran Tersingkir dari PRJ 2025, Serukan Perlindungan UMKM dan Warisan Budaya
HUT ke-498 Kota Jakarta, PLN Gelar Diskon Tambah Daya hingga 50%
Sengketa Aset YAI Berpotensi Mengganggu Pendidikan Ribuan Mahasiswa, Komisi III DPR Turun Tangan

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 08:44 WIB

HUT ke-498 Jakarta: PLN Suguhkan Promo Tambah Daya dan Ragam Hiburan di CFD

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:55 WIB

Saatnya Kebijakan Publik Lebih Inklusif, Komisi Informasi DKI dan Dinas Kominfotik Gelar Seminar KIP di Universitas Sahid

Senin, 23 Juni 2025 - 22:52 WIB

Konflik Pertanahan di Kebun Sayur Kapuk: Ribuan Warga Terancam Kehilangan Rumah, Ini Penjelasan Warga dan Kuasa Hukum 

Minggu, 22 Juni 2025 - 11:28 WIB

Artis Camelia Panduwinata Lubis Tersentuh, Tangisnya Pecah Saksikan Penggusuran Paksa Warga Kebun Sayur

Sabtu, 21 Juni 2025 - 19:33 WIB

PKL Kemayoran Tersingkir dari PRJ 2025, Serukan Perlindungan UMKM dan Warisan Budaya

Berita Terbaru