Pers Harus Luruskan Informasi Yang Salah: Capres Ganjar Pranowo Sambangi PWI Pusat

- Jurnalis

Kamis, 30 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

OKJAKARTA.com – Ganjar Pranowo Calon Presiden nomor urut 3 menghadiri undangan PWI Pusat dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 2024 dalam acara Dialog Capres-Cawapres dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat. Kedatangannya disambut langsung oleh Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun dan Sekretaris Jenderal PWI Pusat, Sayid Iskandar di Gedung Dewan Pers, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (30/11/2023). Ganjar Pranowo dan rombongan datang pukul jam 10.45 WIB.

Hadir juga jajaran petinggi PWI Pusat dan para pemimpin redaksi dari berbagai media massa.

Hendry Ch Bnagun mengatakan, PWI Pusat mengundang seluruh Capres dan Cawapres dalam rangkaian HPN 2024. Saat ini, capres Ganjar Pranowo yang pertama cepat tanggap merespon undangan PWI Pusat.

“Capres nomor tiga cepat tanggap, sehingga mendapatkan kesempatan yang pertama,” kata Hendry Ch Bangun di ruang utama PWI Pusat.

Di hari ketiga kampanyenya ini, Ganjar mengatakan, sangat senang mendapat kesempatan untuk bisa hadir bertemu dan berdialog langsung dengan PWI yang diisi oleh banyak wartawan senior dan junior. Mantan Gubernur Jawa Tengah ini menyampaikan, peran pers sangat penting dalam menyampaikan informasi ke publik secara tepat dan benar.



“Saat ini saya membagi media menjadi dua kelompok. Media sosial dan media mainstream. Media sosial menginformasikan tanpa etika jurnalistik dan terpotong-potong sehingga informasi yang sampai menjadi bengkok. Media mainstream inilah yang harus meluruskan informasi yang bengkok itu kepada masyarakat dengan baik dan benar,” kata Ganjar Pranowo.

“Karena itu saya senang diundang kesini (PWI). Agar kedepannya informasi dapat disampaikan dengan utuh dan benar. Contoh saja, saya habis dari Papua, ternyata di sana ada gap informasi yang tidak tersampaikan. Anak muda di sana belum tahu siapa capres dan capares yang akan ikut pemilu 2024 dan bahkan belum tahu ada berapa kandidat. Saya sendiri mereka belum kenal. Inilah tugas media untuk bisa menyampaikan informasi secara menyeluruh sampai ke pelosok,” sambung capres pasangan dari cawapres Mahfud MD ini.

Ganjar Pranowo juga sepakat dengan pernyataan bahwa Pers saat ini sedang tidak baik-baik saja. Terutama dari sektor bisnis yang mengalami banyak perubahan dari media konvensional menuju media digital.

“Iya, memang saat ini Pers sedang tidak baik-baik saja. Satu dari sektor bisnisnya yang mengalami perubahan dari konvensional ke era digital. Inilah yang memang harus terus diperhatikan dan pemerintah perlu membantu pers agar bisa baik,” ungkapnya.

Ganjar Pranowo berharap PWI kedepan dapat terus melakukan pembenahan lebih baik lagi sesuai dengan bidangnya. Terutama meminimalisir perangkat desa atau orang yang berada dalam organisasi masyarakat (Ormas) menjadi wartawan.

Saya mengalami ada perangkat desa atau ormas jadi wartawan. Lha ini motifnya apa? Saya mengadu ke siapa? Inilah nantinya yang kiranya akan bisa diperbaiki oleh PWI,” tandas Ganjar Pranowo.

Berita Terkait

Muara Karta Tanggapi Polemik Pangkat Kehormatan dan Kiprah Hercules Lihat dari Sisi Jasanya, Bukan Masa Lalunya
Niko Silalahi dan Ahmad Iskandar Tanjung Desak Penuntasan Dugaan Korupsi Dana Pasca Tambang di Bintan
Ketum RKIH Kris Budihardjo Tanggapi Isu Ijazah Palsu Jokowi: “Ini Upaya Mendiskreditkan Indonesia”
Ijasah Jokowi Katagori Dokumen Pribadi yang Dikecualikan Menurut UU PDB
Pemerintah Matangkan Rencana Pemanfaatan Tanah Eks Lapas untuk Perumahan dan Pemindahan Lapas ke Lokasi Terpencil
Sejarah Baru Bagi Bangsa Indonesia, Seorang Presiden Hadir di Tengah Ribuan Masa Demo
Kapolri Pastikan Kawal May Day 2025 yang Dihadiri Presiden Hingga Tuntas 
Pelantikan Pengurus DPP Hanura Periode 2024–2029, Edison Rihimone Bangga Atas Kehadiran Lintas Partai

Berita Terkait

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:41 WIB

Muara Karta Tanggapi Polemik Pangkat Kehormatan dan Kiprah Hercules Lihat dari Sisi Jasanya, Bukan Masa Lalunya

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:27 WIB

Niko Silalahi dan Ahmad Iskandar Tanjung Desak Penuntasan Dugaan Korupsi Dana Pasca Tambang di Bintan

Rabu, 7 Mei 2025 - 20:24 WIB

Ijasah Jokowi Katagori Dokumen Pribadi yang Dikecualikan Menurut UU PDB

Rabu, 7 Mei 2025 - 18:37 WIB

Pemerintah Matangkan Rencana Pemanfaatan Tanah Eks Lapas untuk Perumahan dan Pemindahan Lapas ke Lokasi Terpencil

Kamis, 1 Mei 2025 - 20:44 WIB

Sejarah Baru Bagi Bangsa Indonesia, Seorang Presiden Hadir di Tengah Ribuan Masa Demo

Berita Terbaru