Hadiri Podcast KI DKI Jakarta, Simak Komitmen Cagub dan Cawagub Ridwan Kamil-Suswono soal Keterbukaan Informasi Publik

- Jurnalis

Kamis, 17 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, okjakarta.com — Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, mengungkapkan visi dan misi terkait keterbukaan informasi publik dalam sebuah podcast eksklusif yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta, Rabu (16/10/2024).

Ridwan Kamil menegaskan bahwa demokrasi adalah sistem yang berpusat pada kepentingan rakyat, sehingga konstituen berhak mendapatkan akses informasi seluas-luasnya, termasuk transparansi anggaran.

“Dalam membangun bangsa dan negara, dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat, pemimpin yang dipilih oleh rakyat wajib memberikan akses informasi yang luas kepada mereka,” ujar Ridwan Kamil di Gedung Graha Mental Spiritual, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

RK juga menekankan komitmennya dalam pembangunan Jakarta, mengakui bahwa Jakarta adalah kota dengan kompleksitas tinggi, baik dari segi politik, ekonomi, maupun keragaman.

“Tugas pemimpin adalah mendampingi dan menyempurnakan,” tambahnya.

Sementara itu, Suswono menjelaskan bahwa Keterbukaan Informasi Publik (KIP) memberikan keuntungan bagi pemerintah. Dengan adanya umpan balik dari masyarakat, pemerintah dapat menjalankan fungsi check and balance secara lebih efektif.

Pasangan ini juga bertekad untuk meningkatkan Indeks Keterbukaan Informasi Publik (IKIP), yang saat ini masih berada di kategori “sedang”. Mereka mengusulkan peningkatan anggaran untuk keterbukaan informasi publik sebagai bentuk keberpihakan pada transparansi.

Dalam program kerja konkret, Ridwan Kamil-Suswono berjanji untuk menerapkan sistem merit bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Selain itu, mereka akan mengedepankan edukasi melalui hotline pengaduan yang cepat dan responsif, serta interaksi keterbukaan dengan masyarakat melalui simpul di setiap wilayah.

RK dan Suswono juga berkomitmen untuk mendukung Komisi Informasi agar semakin kooperatif dan memiliki daya dorong yang kuat.

Menyikapi permasalahan Jakarta, pasangan ini menganggap transparansi sebagai salah satu solusi utama, yang akan diwujudkan melalui revolusi digital. Mereka berencana meluncurkan aplikasi super dengan berbagai fungsi untuk mendukung keterbukaan informasi.

“Teladan dari pemimpin sangat penting agar seluruh jajaran di bawahnya dapat mengikuti,” tegas Suswono.

Pasangan ini juga menunjukkan perhatian pada pemberdayaan generasi Z. RK berkomitmen untuk menjadi “salesman” yang proaktif dalam mempromosikan peluang ekonomi.

“Rezeki harus dijemput, bukan ditunggu. Jakarta harus siap dengan keterampilan digital. Kita akan mendirikan Jakarta Digital Academy dengan target 100 ribu warga Jakarta, sehingga mereka memahami pentingnya ekonomi digital,” ungkap RK.

Mengenai visi Jakarta sebagai Kota Global, pasangan ini berambisi untuk meningkatkan pergaulan internasional dalam lima tahun ke depan, dengan menyelenggarakan pameran internasional seperti Pameran Pertahanan se-Asia, Pameran Teknologi Dunia, dan Pameran Digital se-Asia.

RK dan Suswono juga sepakat untuk membagi tugas dalam pembangunan Jakarta. Ridwan Kamil akan fokus pada ekonomi, sementara Suswono akan mengurusi ketahanan pangan dan lingkungan.

“Kami berkomitmen untuk menanam 3 juta pohon guna menyerap lebih banyak CO2, serta membangun ketahanan pangan melalui kolaborasi dengan daerah penghasil pangan, yang juga akan membuka lapangan kerja,” ujar Suswono.

Podcast dengan tema “Bongkar Visi-Misi Keterbukaan Informasi Publik Cagub-Cawagub DKI Jakarta” ini akan berlangsung selama dua hari. Episode pertama menghadirkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono pada Rabu (16/10/2024), sementara episode kedua akan menampilkan pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) serta Pramono Anung-Rano Karno pada Kamis (17/10/2024).

Berita Terkait

HUT ke-498 Jakarta: PLN Suguhkan Promo Tambah Daya dan Ragam Hiburan di CFD
Saatnya Kebijakan Publik Lebih Inklusif, Komisi Informasi DKI dan Dinas Kominfotik Gelar Seminar KIP di Universitas Sahid
Konflik Pertanahan di Kebun Sayur Kapuk: Ribuan Warga Terancam Kehilangan Rumah, Ini Penjelasan Warga dan Kuasa Hukum 
Tragedi Penggusuran di Kebun Sayur Cengkareng: Ribuan Warga Kehilangan Tempat Tinggal, Aktivis Camelia Lubis Desak Pemerintah Turun Tangan
Artis Camelia Panduwinata Lubis Tersentuh, Tangisnya Pecah Saksikan Penggusuran Paksa Warga Kebun Sayur
PKL Kemayoran Tersingkir dari PRJ 2025, Serukan Perlindungan UMKM dan Warisan Budaya
HUT ke-498 Kota Jakarta, PLN Gelar Diskon Tambah Daya hingga 50%
Sengketa Aset YAI Berpotensi Mengganggu Pendidikan Ribuan Mahasiswa, Komisi III DPR Turun Tangan

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 08:44 WIB

HUT ke-498 Jakarta: PLN Suguhkan Promo Tambah Daya dan Ragam Hiburan di CFD

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:55 WIB

Saatnya Kebijakan Publik Lebih Inklusif, Komisi Informasi DKI dan Dinas Kominfotik Gelar Seminar KIP di Universitas Sahid

Senin, 23 Juni 2025 - 22:52 WIB

Konflik Pertanahan di Kebun Sayur Kapuk: Ribuan Warga Terancam Kehilangan Rumah, Ini Penjelasan Warga dan Kuasa Hukum 

Minggu, 22 Juni 2025 - 11:28 WIB

Artis Camelia Panduwinata Lubis Tersentuh, Tangisnya Pecah Saksikan Penggusuran Paksa Warga Kebun Sayur

Sabtu, 21 Juni 2025 - 19:33 WIB

PKL Kemayoran Tersingkir dari PRJ 2025, Serukan Perlindungan UMKM dan Warisan Budaya

Berita Terbaru