Razman Arif Nasution Divonis 1,5 Tahun Penjara dalam Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris

- Jurnalis

Selasa, 30 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Razman Arif Nasution. (Dok-detikcom/Mulai)

Foto: Razman Arif Nasution. (Dok-detikcom/Mulai)

JAKARTA – Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara resmi menjatuhkan vonis terhadap pengacara Razman Arif Nasution. Ia dinyatakan bersalah melakukan pencemaran nama baik terhadap pengacara kondang Hotman Paris Hutapea dan dijatuhi hukuman penjara selama 1 tahun 6 bulan serta denda Rp200 juta subsider 4 bulan kurungan.

“Menyatakan Terdakwa Razman Arif Nasution terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana bersama-sama dengan sengaja dan tanpa hak mentransmisikan serta membuat dapat diaksesnya informasi elektronik bermuatan penghinaan atau pencemaran nama baik secara berlanjut,” ujar majelis hakim saat membacakan putusan, Selasa (30/9/2025).

Hakim menilai, tindakan Razman tidak hanya melukai reputasi Hotman Paris, melainkan juga menimbulkan dampak hukum yang serius karena dilakukan secara terus-menerus dan melalui media elektronik yang dapat diakses publik.

Vonis dijatuhkan tanpa kehadiran Razman. Terdakwa sebelumnya mengaku sakit dan sempat dirawat di RSUD Koja, Jakarta Utara. Namun, jaksa penuntut umum (JPU) menyampaikan bahwa Razman justru diketahui berada di luar negeri.

“Tidak ada surat rekomendasi medis untuk menjalani perawatan di luar Jakarta. Namun berdasarkan keterangan, Terdakwa sudah tidak ada di Indonesia,” kata jaksa.

Majelis hakim menegaskan bahwa Razman bepergian ke luar negeri tanpa izin resmi. Oleh sebab itu, sidang putusan tetap dilanjutkan meskipun terdakwa tidak hadir.

Sebelumnya, JPU menuntut Razman dengan hukuman penjara 2 tahun dan denda Rp200 juta subsider 4 bulan kurungan. Jaksa meyakini Razman bersalah melanggar Pasal 27 ayat 3 juncto Pasal 45 ayat 3 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) sebagaimana diubah dengan UU Nomor 19 Tahun 2016, juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP, juncto Pasal 64 ayat 1 KUHP, serta Pasal 311 ayat 1 KUHP.

Namun, majelis hakim memutuskan untuk mengurangi hukuman menjadi 1 tahun 6 bulan penjara dengan denda tetap Rp200 juta.

Kasus ini berawal dari pernyataan Razman yang dianggap merugikan nama baik Hotman Paris melalui sejumlah pernyataan di ruang publik dan media. Hotman kemudian menempuh jalur hukum hingga perkara bergulir ke meja hijau.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan langsung dari Razman terkait putusan tersebut. Tim kuasa hukumnya disebut sedang mempelajari putusan untuk menentukan langkah hukum berikutnya, termasuk kemungkinan banding.

Di sisi lain, putusan ini menjadi sorotan publik lantaran melibatkan dua figur pengacara yang dikenal vokal di ruang publik. Pengamat hukum menilai, perkara ini bisa menjadi preseden penting dalam penegakan hukum terkait penggunaan media sosial oleh tokoh publik, khususnya advokat.

(*/Fahmy)

Berita Terkait

Penggeledahan Beruntun KPK di HSU dan Jakarta Timur, Jejak Pemerasan Kajari Terkuak
Sidang Tuntutan Perkara PJBG PGN–IAE, Kuasa Hukum Danny Praditya Nilai Dakwaan Jaksa Ugal-ugalan dan Bertentangan Fakta Persidangan
Datang dari Kepri, Ahmad Iskandar Tanjung Adukan Dugaan Pengusiran hingga Diskriminasi ke Mabes Polri
Warga Depok Laporkan Dugaan Pengeroyokan di Tempat Biliar
Pembunuhan dan Penculikan di Pasar Rebo: Kejari Jaktim Terima Pelimpahan 15 Terdakwa dari Polda Metro Jaya
Rakor Pemkab Tangerang di Hotel Mewah Bandung Disorot: Efisiensi Anggaran Dipertanyakan
Terdakwa Kasus Kredit Macet BNI Lia Hertika Menangis Saat Pledoi, Mohon Dibebaskan Demi Anak
Kuasa Hukum Apresiasi Kinerja Polri Tangani Laporan Sengketa Lahan Budiman Tiang
Temukan berita-berita terbaru dan terpercaya dari OKJAKARTA.COM di GOOGLE NEWS. Untuk Mengikuti silahkan tekan tanda bintang.

Berita Terkait

Kamis, 25 Desember 2025 - 22:25 WIB

Penggeledahan Beruntun KPK di HSU dan Jakarta Timur, Jejak Pemerasan Kajari Terkuak

Senin, 22 Desember 2025 - 22:51 WIB

Sidang Tuntutan Perkara PJBG PGN–IAE, Kuasa Hukum Danny Praditya Nilai Dakwaan Jaksa Ugal-ugalan dan Bertentangan Fakta Persidangan

Senin, 22 Desember 2025 - 15:51 WIB

Datang dari Kepri, Ahmad Iskandar Tanjung Adukan Dugaan Pengusiran hingga Diskriminasi ke Mabes Polri

Minggu, 21 Desember 2025 - 16:10 WIB

Warga Depok Laporkan Dugaan Pengeroyokan di Tempat Biliar

Kamis, 18 Desember 2025 - 20:06 WIB

Pembunuhan dan Penculikan di Pasar Rebo: Kejari Jaktim Terima Pelimpahan 15 Terdakwa dari Polda Metro Jaya

Berita Terbaru

Foto: Aparat gabungan TNI dan Polri melakukan pengaturan arus lalu lintas di jalur menuju kawasan wisata Pantai Prigi, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Jumat (26/12/2025).

TNI & POLRI

Aparat Gabungan Kawal Akses Pantai Prigi Selama Nataru

Jumat, 26 Des 2025 - 13:40 WIB

Foto: Personel Polri melakukan penyiraman dan pembersihan jalan protokol di Kabupaten Aceh Tamiang, Kamis (25/12/2025),

TNI & POLRI

Polri Turun Tangan Atasi Debu Jalan Pascabanjir di Aceh Tamiang

Jumat, 26 Des 2025 - 13:00 WIB

Foto: Petugas memberikan penjelasan kepada warga yang memanfaatkan layanan pertanahan di Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Barat saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Kamis (25/12/2025).

News Metropolitan

Libur Natal, Kantah Jakarta Barat Tetap Layani Urusan Pertanahan Warga

Kamis, 25 Des 2025 - 22:20 WIB