Debat Wacapres Kedua Lebih Cerdas dan Kontekstual

- Jurnalis

Sabtu, 23 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

OKJAKARTA.com – Pakar tata ruang Universitas Trisakti Yayat Supriatna menilai debat kedua antara para calon wakil presiden (cawapres) pada Jumat (23/12) malam lebih cerdas dan kontekstual sehingga dapat memberikan pertimbangan bagi para pemilih.

“Iya, debat kali ini ini semakin jelas dibandingkan debat pertama. Lebih soft (lembut), lebih cerdas, tidak menembak. Kalau menyindir, menyindir secara intelektual, bukan memojokkan dengan sarkasme yang tujuannya memang menguji kapasitas cawapres.

Yayat menilai debat pertama antara para calon presiden (capres) pada 12 Desember 2023 lalu penuh emosi. Sedangkan untuk debat cawapres, Jumat (22/12) malam, para kontestan menyampaikan gagasan secara lebih kontekstual dan intelek.

Debat kedua untuk cawapres Pemilu 2024, Jumat (22/12) malam, mengangkat tema meliputi ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN dan APBD, infrastruktur, dan perkotaan.

Khusus untuk masalah perkotaan, Yayat menilai ketiga kontestan perlu untuk mengelaborasi lebih jauh mengenai gagasan-gagasannya.

“(Untuk masalah perkotaan) jadi masih bersifat normatif, tidak dijelaskan apa yang dihadapi oleh tiap kota saat ini, kebutuhan paling mendesak itu apa. Masih generik, tapi memang sesinya terbatas sehingga eksplorasinya tidak bisa maksimal dalam waktu terbatas,” katanya.

Beberapa isu utama yang dihadapi perkotaan saat ini adalah urbanisasi dan masalah transportasi. Namun, Yayat mengapresiasi calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka yang sempat menyinggung isu transportasi, yakni bertekad untuk menciptakan transportasi umum yang aman dan nyaman, termasuk bagi kelompok masyarakat penyandang disabilitas, lansia, dan anak-anak.

Sumber Berita : Kantor Berita Antara

Berita Terkait

Seleksi Kepribadian 98 Calon Paskibraka Tahun 2025 Masuk Tahap Terakhir
Reklame Raksasa Tak Berizin di Jakarta Barat, Cermin Lemahnya Pengawasan Pemprov DKI
Wali Kota Jakpus, Arifin Berikan Dukungan Penuh untuk Fun Bike Siwo PWI Jaya
Kepala UKPD Pemkot Jakpus Dapat Piagam Penghargaan dari Fahira Idris
Video Viral Perundungan Anak di Tambora, Polisi Imbau Orang Tua Tingkatkan Pengawasan
Mahasiswa Bima-Jakarta Bersatu, Guna Mempertegas Serta Mengawal 100 Hari Kinerja Bupati Kabupaten Bima
Konektivitas dan Aksesibilitas Pelabuhan Tanjung Priok, salah satu Parameter Penting Keberhasilan Pengelolaan Pelabuhan yang Baik
Wali Kota Jakarta Pusat Tinjau Langsung Lokasi Pengungsian Korban Kebakaran di Kelurahan Kebon Kelapa

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 19:34 WIB

Seleksi Kepribadian 98 Calon Paskibraka Tahun 2025 Masuk Tahap Terakhir

Kamis, 24 April 2025 - 09:31 WIB

Reklame Raksasa Tak Berizin di Jakarta Barat, Cermin Lemahnya Pengawasan Pemprov DKI

Selasa, 22 April 2025 - 22:49 WIB

Wali Kota Jakpus, Arifin Berikan Dukungan Penuh untuk Fun Bike Siwo PWI Jaya

Selasa, 22 April 2025 - 15:48 WIB

Kepala UKPD Pemkot Jakpus Dapat Piagam Penghargaan dari Fahira Idris

Minggu, 20 April 2025 - 12:41 WIB

Video Viral Perundungan Anak di Tambora, Polisi Imbau Orang Tua Tingkatkan Pengawasan

Berita Terbaru